"Bolehlah hidupkan lagi Majalah Penghiburku yg pernah berjaya dan sekalian mengenang jasa baik Suster Myriam pemrakarsa adanya majalah untuk alumni itu. Dengan demikian satu sama lain tetap terjalin dengan baik. Viva Penghiburku!" (14 Januari 2012, Bernadeta Tumir)

Saturday, February 11, 2012

TELADAN KITA HELEN KELLER (3)


Tulisan Helen Keller
Sampai dengan tahun 1912, Helen telah berhasil menulis dan menerbitkan 12 buku dan beberapa artikel. Buah penanya yang paling awal, ketika dia berusia 11 tahun adalah Raja Frost” yang terbit pada tahun 1891. Ada dugaan bahwa tulisan ini ia ceritrakan ulang dari The Fairies Frost karya Margaret Canby. Hal ini disebabkan karena Helen menderita Kriptomnesia. Yaitu ingatan bawah sadar Helen menyimpan ceritra Canby yang pernah dibacakan untuknya. Kemudian hari ia menuliskan lagi ceritra itu sebagai hasil cinptaannya sendiri. Pada usia 22 tahun, Helen menerbitkan otobiografinya, “Kisah Kehidupanku” (The Story of My Life) pada tahun 1903 dengan bantuan Anne Sullivan dan suami Anne, John Macy. Buku ini memuat kata-kata yang pernah ditulis Helen dan kisah hidupnya sendiri sampai ia berusia 21. Buku ini ia tulis selama ia belajar di perguruan tinggi. Pada tahun 1908, Helen menulis buku, “Dunia Tempat Saya Hidup” (The World I Live In). Dalam buku ini, Helen menggambarkan kepada pembaca tentang perasaannya tentang dunia. Helen juga menulis buku “Dari Kegelapan” (Out of the Dark). Buku ini berisi serangkaian esai tentang sosialisme yang diterbitkan pada tahun 1913. Ketika Helen masih muda, Anne Sullivan memperkenalkannya kepada Phillips Brooks dan melalui Phillips Brooks, Helen mengenal agama Kristen. Kata-kata Helen yang sangat terkenal mengenai Tuhan: "Saya selalu tahu bahwa Dia ada di sana, tapi saya tidak mengetahui nama-Nya!" Otobiografi tentang kehidupan rohaninya berjudul, Agamaku” (My Religion). Bukut ini diterbitkan pada tahun 1927. Buku terakhir ini kemudian direvisi dan diterbiktan lagi pada tahun 1994 dengan judul, Cahaya Dalam Kegelapanku” (Light in My Darkness).

Anjing-anjing Dari Akita
Helen Keller mengunjungi propinsi Akita di Jepang pada bulan Juli 1937. Dia sempat menanyakan seekor anjing bernama Hachiko. Pada hal anjing yang terkenal ini telah mati pada tahun 1935. Helen lalu mengatakan keinginannya untuk memiliki anjing Akita. Sebulan kemudian, pemerintah Jepang secara resmi mengirim seekor anjing Akita kepada Helen. Anjing ini beri nama Kamikaze-go. Karena penyakit, anjing ini kemudian mati. Tetapi Helen segera mendapatkan gantinya. Anjing kedua yang bernama Kenzan-go, tiba di rumah Helen pada bulan Juli 1938. Helen pun dipuji sebagai tokoh yang telah memperkenalkan provinsi Akita kepada masyarakat Amerika Serikat melalui kedua ekor anjingnya. Pada tahun 1939, pembiakan anjing Akita sudah meluas di Amerika dan telah direncanakan sebuah pameran anjing Akita di Amerika. Tetapi rencana kegiatan ini segera dihentikan karena Perang Dunia II. Helen menulis dalam Journal Akita yang terbit di Amerika tentang anjing-anjingnya: "Seandainya saja ada malaikat di bulu anjing, itulah Kamikaze. Aku tahu, aku tidak akan pernah memiliki cukup kelembutan yang sama untuk hewan peliharaan lainnya. Anjing Akita memiliki semua kualitas yang menarik bagi saya. Mereka lembut, teman yang baik dan bisa dipercaya."

Dikutip dari Wikipedia:
http://en.wikipedia.org/wiki/Helen_Keller/
Diterjemahkan oleh Prisco Virgo.
Koordinator Utama Blogspot Penghiburku.

No comments:

Post a Comment